Sesuai dengan roadmap, Pertamina menargetkan bisa mengimplementasikan DDF sebanyak 89 MT di 2023, dilanjutkan tahun 2024 sebanyak 200 MT dan 2025 sebanyak 300 MT.
Adapun potensi CNG yang dimanfaatkan mencapai 200 MMBTUD pada 2023 dan 450 MMBTUD pada tahun 2024 serta 674 MMBTUD pada 2025.
Erry menambahkan, penggunaan bahan bakar DDF memiliki beberapa keunggulan yakni aman, ramah lingkungan dan lebih ekonomis sehingga bisa digunakan untuk kendaraan pengangkut logistik.
“Berdasarkan uji coba di lapangan, sistem DDF memberikan efisiensi hingga 30% serta lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi karbon 15 -20% lebih rendah dibandingkan dengan full menggunakan BBM,” tutur Erry.