Misalnya, ketika pasangan itu tinggal di Los Angeles, Grimes sempat menemukan kasur mereka berlubang, tapi Musk justru menolak untuk membeli kasur baru. Ia lebih memilih untuk menawarkan kasur di rumahnya yang lain sebagai pengganti.
“Dia tidak hidup seperti miliarder.” ungkap Grimes.
“Terkadang dia hidup seperti di bawah garis kemiskinan,” lanjut Grimes kepada Vanity Fair yang dikutip dari News Bulletin, Jumat (28/7).
Elon Musk memang kaya raya. Menurut penyanyi dan penulis lagu itu kepada Vanity Fair, Musk kerap menghabiskan uang untuk proyek profesional dan ilmiahnya. Ia tercatat memiliki beberapa perusahaan raksasa di bidang teknologi seperti Tesla, SpaceX, Neuralink, The Boring Company, dan lain sebagainya. Terbaru, Elon Musk mengakuisisi Twitter dengan nilai fantastis mencapai USD44 miliar.
Pada Mei 2020 lalu, Musk juga sempat menulis di Twitter bahwa ia akan menjual semua harta miliknya dan tidak memiliki rumah, karena ingin fokus pada tujuannya untuk menciptakan koloni manusia di Mars.
Meski memiliki harta melimpah ruah, namun kehidupan pribadi Elon Musk rupanya jauh dari kata mewah. Saat ini, ia diyakini tinggal di rumah prefabrikasi kecil seharga USD50.000 yang disewa oleh perusahaannya, SpaceX.