“Angka ini meningkat dibandingkan pada masa Lebaran tahun lalu sebesar 123,8 juta orang," lanjutnya.
Menurut Sandiaga, peningkatan pergerakan masyarakat untuk berwisata di momen Lebaran 2024 ini juga ditopang oleh sejumlah faktor lain.
Seperti adanya cuti bersama yang membuat hari libur menjadi lebih panjang dibandingkan tahun 2023, serta kebijakan izin pengambilan cuti tahunan bagi ASN untuk libur Lebaran 2024.
Lebih lanjut, berdasarkan data yang dihimpun Kemenparekraf per 14 April 2024, diketahui bahwa rata-rata pengeluaran berwisata per orang adalah Rp2,73 juta.