Namun Kayla merasa tidak puas dengan hidupnya. Dalam konten YouTube-nya, dia mengaku merasa terjebak bekerja dalam pekerjaan yang tidak disukainya hanya demi bertahan hidup. Maka, Kayla mencoba berbisnis kecil-kecilan untuk mengubah nasib.
Barang pertama yang dijualnya adalah nampak kayu dari Ecopicks. Kayla menghabiskan uang USD500 untuk mengikuti kursus berjualan online dan membeli 1.000-2.000 nampan kayu dari China.
Kayla memanfaatkan platform Amazon untuk memasarkan produknya. Dia menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk mempelajari seluk beluk bisnis e-commerce, belajar mengambil foto produk secara otodidak dengan peralatan seadanya.
Dagangan nampan kayu itu laris manis, ribuan nampak terjual. Sayangnya, Kayla tidak dapat menyetok ulang barang dagangannya karena terkendala pandemi COVID-19 yang memperlambat alur pengapalan internasional.
Namun Kayla tidak menyerah, dia mencoba kembali berbisnis online dengan menjual barang-barang lain. Dia mulai memahami cara memasang iklan di Amazon, meskipun pada akhirnya dia mengalami rugi ratusan dolar karena bisnisnya gagal.