4. Memahami Kondisi Perekonomian Nasional
Tak hanya memahami kondisi pasar, Anda juga perlu mengetahui kondisi perekonomian nasional yang umumnya ikut mempengaruhi kondisi pasar saham. Seperti yang bisa dilihat bahwa indeks saham untuk negara berkembang umumnya jauh lebih rendah dari indeks saham negara maju. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi perekonomian nasional memiliki pengaruh yang erat terhadap kondisi di pasar modal. Selain itu, ketika suatu negara mengalami resesi ekonomi, potensi keuntungan yang bisa Anda dapatkan dari pasar modal pun menurun.
5. Memilih Jenis Investasi yang Tepat
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, Anda tentu harus mengetahui jenis investasi yang Anda di pasar modal. Jika Anda ingin berinvestasi di pasar saham, Anda juga perlu mengetahui macam-macam indeks yang bisa menjadi pilihan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasi Anda.
Ada beberapa jenis saham di pasar modal antara lain common stock, preferred stock, blue chip, income stock, counter cyclical stock, speculative stock, registered stock, dan bearer stock. Masing-masing jenis saham tersebut memiliki kelebihan dan risikonya masing-masing.
Itulah beberapa rumus cuan di pasar modal yang bisa Anda jadikan referensi sebelum berinvestasi. Membekali diri Anda dengan pengetahuan yang baik tentu dapat membantu Anda dalam berinvestasi di pasar modal dan mendapatkan keuntungan yang maksimal.