IDXChannel - Perusahaan asal AS, Uber Technologies berencana mengakuisisi Foodpanda senilai USD950 juta atau setara Rp15 triliun. Namun, rencana ini terancam gagal setelah pemerintah Taiwan memblokirnya.
Dikutip dari CNA, Rabu (25/12/2024), rencana itu dinilai Komisi Pengawas Persaingan Usaha Taiwan mengancam kompetisi di sektor pengantaran barang dan makanan (delivery business).
Foodpanda merupakan anak perusahaan Delivery Hero SE yang beroperasi di Taiwan. Terkait kabar ini, baik Uber, Delivery Hero, maupun Foodpanda belum memberikan tanggapan.
Pada Mei 2024, Uber dan Delivery Hero, perusahaan asal Jerman mencapai kesepakatan untuk mengakuisisi Foodpanda. Nilai akuisisi itu mencapai USD950 juta, termasuk penerbitan saham baru Delivery Hero senilai USD300 juta.
Setelah bersepakat, rencana akuisisi ini kemudian diserahkan kepada regulator setempat yang kini dikabarkan tak disetujui. Uber sebelumnya menargetkan akuisisi ini selesai pada pertengahan 2025.