IDXChannel – Apa itu laba di tahan dalam dunia investasi maupun bisnis? Sebagai investor yang berinvestasi di berbagai saham dan perusahaan, Anda pasti sering mendengar istilah laba ditahan.
Dalam pemilihan instrumen investasi, laba ditahan merupakan salah satu poin penting laporan keuangan yang sering diminati banyak orang.
Apa Itu Laba Ditahan?
Laba ditahan adalah laba yang tidak dibagikan kepada investor berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dividen dan laba ditahan merupakan dua hal yang sangat erat kaitannya, secara sederhana laba ditahan dapat diartikan sebagai dividen yang tidak dibagikan kepada pemegang saham karena berbagai alasan.
Terkadang perusahaan hanya menahan sebagian dari keuntungan dan terus memberikan sebagian dari keuntungan kepada investor. Karena pada dasarnya keputusan mempertahankan laba atau tidak bergantung pada hasil pembahasan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Biasanya, laba ditahan akan digunakan untuk berbagai keuntungan bisnis, seperti melunasi hutang atau modal untuk ekspansi bisnis yang akan dilakukan di masa mendatang. Laba ditahan sering dipengaruhi oleh jenis transaksi seperti pembagian dividen, laba bersih dari penjualan bisnis, penyesuaian akuntansi terhadap laporan laba rugi periode sebelumnya, dan laporan laba ditahan yang biasanya disertakan dalam laporan perubahan modal yang juga mencakup perubahan laba ditahan.
Laba ditahan (R/E) memiliki hubungan yang kuat dengan dividen. Dividen adalah hak pemegang saham atas keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan. Laba ditahan yang sebenarnya dimiliki oleh pemegang saham tetap dipegang oleh perusahaan untuk mengembangkan usahanya. Ketika memutuskan untuk membagikan laba ditahan kepada pemegang saham, itu disebut pembagian dividen. Pembagian dividen didasarkan pada jumlah saham yang dimiliki masing-masing pemegang saham.