Jika suku bunga diekspektasikan menurun, maka harga obligasi berpotensi naik. Sementara jika suku bunga diekspektasikan naik, maka harga obligasi berpotensi turun. Dari sini dapat disimpulkan bahwa penurunan IHSG tidak berbanding lurus dengan harga obligasi.
Penurunan IHSG umumnya akan memengaruhi reksa dana saham secara langsung, karena reksa dana tersebut berisi beberapa saham yang diperdagangkan di bursa.
Lalu apa penyebab obligasi tidak terpengaruh turunnya IHSG? Melansir DBS Treasures (9/4), berikut beberapa faktor yang memengaruhi harga obligasi.
1. Suku Bunga
Seperti ulasan di atas, obligasi menawarkan return dalam bentuk kupon, di mana besarannya ditetapkan berdasarkan bunga. Tingkat suku bunga adalah faktor utama yang memengaruhi harga obligasi secara langsung.
Saat Bank Indonesia menaikkan tingkat suku bunga, harga obligasi pemerintah biasanya cenderung menurun dan sebaliknya. Karena ketika suku bunga acuan diturunkan, maka bunga obligasi jadi lebih menarik bagi investor.