IDXChannel - PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) berencana merevisi Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) untuk menaikkan target produksi batu bara tahun ini.
Direktur Utama BSSR Widada mengatakan, sesuai RKAB yang telah disepakati, target produksi perseroan mencapai 18 juta ton.
"Tetapi RKAB tersebut akan dipertimbangkan untuk direvisi atas peningkatan target produksi," katanya dalam Paparan Publik dikutip Kamis (27/6/2024).
Sebagai informasi, target produksi BSSR tahun ini lebih rendah daripada tahun lalu. Sepanjang 2023, BSSR memproduksi 21,5 juta ton batu bara yang berasal dari tambang PT Antang Gunung Meratus (AGM) 16 juta ton dan BSSR 5,5 juta ton.
Widada mengungkapkan, target produksi sejauh ini masih on-the track. "Sampai saat ini target produksi masih terpenuhi, sehingga perseroan sangat percaya diri meraih target produksi," katanya.
Dia memperkirakan produksi batu bara perusahaan Grup Baramulti itu tahun ini ada di kisaran 18-20 juta ton. Saat ini, perseroan belum berencana membuka akses pasar baru karena jumlah batu bara relatif terbatas. Saat ini, produksi batu bara BSSR diserap pelanggan lama, terutama dari China dan India.