Saham Country Garden di bursa Hong Kong juga merosot hampir 12 persen, sementara beberapa emiten properti China lainnya seperti Hongqiao Group Ltd (HK:1378) dan Longfor Properties Co Ltd (HK:0960) tenggelam antara 4 persen dan 5 persen.
Penurunan saham properti sebagian besar mengimbangi optimisme atas kinerja Alibaba Group Holdings (NYSE:BABA), yang mengindikasikan bahwa belanja konsumen tetap kuat. Saham Alibaba (HK:9988) Hong Kong naik 1,7 persen.
Pergerakan saham di Wall Street juga memberikan isyarat lemah ke pasar regional, setelah data menunjukkan bahwa inflasi indeks harga konsumen AS masih naik meskipun di bawah proyeksi pasar.
Sementara diperkirakan The Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan September mendatang.
Kekhawatiran perlambatan pertumbuhan di China terus mengikis sentimen regional, menyusul serangkaian data ekonomi yang lemah sepanjang minggu ini.