Presiden Fed Bank of New York, John Williams mengatakan, indikasi Fed sebelumnya yang akan melihat suku bunga naik menjadi 5,1 persen tetap akurat. Beberapa investor dan pedagang memperkirakan benchmark Fed akan mencapai 6 persen.
"Saya tidak berpikir The Fed akan memotong (suku bunga)dalam tahun ini," kata Jun Bei Liu, manajer portofolio di Tribeca Investment Partners, Kamis (9/2/2023).
"The Fed berada di belakang kurva dalam hal menaikkan suku bunga mereka dan mereka pasti akan sangat lambat dalam memangkas suku bunga," tambahnya.
Sementara itu, penurunan 7,7% untuk saham Alphabet Inc. memperkuat pukulan ke saham teknologi karena investor menunjukkan kekhawatiran bahwa chatbot kecerdasan buatan Bard yang baru dapat menghasilkan tanggapan yang tidak akurat.