IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 29 Juli-2 Agustus 2024 diproyeksi akan dipicu oleh dua sentimen, yakni rilis data inflasi, PMI Indonesia, dan suku bunga Bank Sentral AS.
Community Lead Indo Premier Sekuritas (IPOT) Angga Septianus mengatakan, sentimen inflasi & PMI Indonesia, di mana berdasarkan hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia (BI), responden memperkirakan rata-rata inflasi nasional pada 2024 akan mencapai 3,17 persen.
"Pada bulan Juli diperkirakan inflasi tidak bergerak jauh dari bulan sebelumnya seiring stabilnya nilai tukar Rupiah," ujar Angga dalam risetnya, Senin (29/7/2024).
Kedua, sentimen suku bunga Bank Sentral AS, di mana prospek penurunan suku bunga semakin dekat pada September karena data makro ekonomi yang semakin mendukung seperti PCE AS dan PDB AS yang juga tetap stabil di tengah era suku bunga tinggi. Statement dari Gubernur The Fed Jerome Powell juga akan dicermati pelaku pasar.