Dia menambahkan, equity story yang baik (misalnya, yang didukung oleh pertumbuhan yang berkelanjutan, keuntungan dan imbal hasil) dan sumber daya manusia yang terampil adalah hal-hal yang dicari oleh investor, kini investor juga menginginkan equity story perusahaan yang telah mengadopsi nilai-nilai ESG di dalamnya, equity story berkelanjutan yang melampaui persyaratan wajib prospektus.
"ESG harus dimasukkan ke dalam tujuan dan strategi IPO sejak awal," tegas Jasmin.
Perjalanan perusahaan masih berlanjut setelah IPO. Setelah sebuah perusahaan terdaftar, perusahaan harus tunduk pada pengawasan publik dan sejumlah pelaporan berkelanjutan dan persyaratan kepatuhan peraturan lainnya. Bagaimanapun, perusahaan harus memenuhi janjinya.
(FAY)