IDXChannel – Emiten unggas, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) hingga PT Charoen Poekphand Indonesia Tbk (CPIN), membukukan kinerja yang merosot pada kuartal I-2023 seiring dengan harga ayam yang melemah di periode ini.
Melansir laporan keuangan emiten, CPIN mencatatkan laba bersih yang ambles hingga 79,76 persen menjadi Rp240,99 miliar. Walaupun memang, pendapatan bersih emiten ini masih bertumbuh 1,87 pesen pada kuartal I-2023 menjadi Rp14,29 triliun.
Senada dengan CPIN, PT Malindo Feedmil Tbk (MAIN) mencatatkan laba bersih yang anjlok 56,54 persen menjadi Rp26,24 miliar pada kuartal I-2023.
Padahal, pendapatan bersih MAIN pada periode tersebut melesat hingga 21,59 persen menjadi Rp11,10 triliun.
Tercatat, emiten ini membukukan beban penjualan yang meningkat 31,34 persen menjadi Rp251,54 miliar. Sedangkan, beban pokok MAIN juga naik 21,41 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp10,41 triliun.