IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan Rabu (14/5/2025) usai libur panjang Waisak. Sentimen positif datang dari kesepakatan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan menilai, adanya kesepakatan dagang AS-China berpotensi menjadi faktor positif bagi pergerakan IHSG. Namun, terdapat risiko mengingat secara teknikal, kondisi IHSG sudah overbought.
"Ini berpotensi membebani kenaikan IHSG lebih lanjut, sehingga IHSG pada hari ini diperkirakan bergerak pada kisaran 6.800-6.950," katanya dalam riset.
Menurut Valdy, penurunan tarif sementara AS-China meredakan kekhawatiran resesi ekonomi global. Namun, pasar selanjutnya juga menantikan apakah akan tercapai kesepakatan permanen sebelum 90 hari.
"Pasar juga menantikan kesepakatan AS-Indonesia. Koreksi harga emas lanjutan berpotensi mendorong berlanjutnya profit taking pada saham-saham produsen emas," katanya.