IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan pada perdagangan Senin (29/1/2024). Indeks komposit berpeluang untuk menguji support di level 7.100.
Pada Jumat (26/1/2024), IHSG ditutup melemah 0,57% di 7.137,08, menyentuh level terendah dalam sebulan terakhir di 7.099,08.
“IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahan uji support 7.100 pada Senin (29/1),” kata Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Minggu (28/1).
Secara teknikal indikator Stochastic RSI kembali turun di area oversold atau dalam kondisi jenuh jual. Phintraco menilai area ini didukung oleh pelebaran negative slope dalam indikator MACD.
Dari sisi fundamental, pasar dinilai masih mencerna data produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat kuartal IV-2023 sebesar 3,3% quarter-on-quarter (QoQ), yang notabene lebih tinggi dari ekspektasi pasar.
Angka pertumbuhan ekonomi yang kuat melahirkan ekspektasi bahwa level suku bunga Federal Reserve saat ini berpeluang akan ditahan lebih lama.
Sepanjang pekan depan pasar bersiap menyambut sejumlah data makro dari berbagai belahan benua, seperti PDB Uni Eropa, hingga Jerman.
Federal Reserve juga dijadwalkan akan mengambil keputusan suku bunga pada Kamis (1/2) dini hari. The Fed diramal masih akan menahan bunga acuan Fed Rate di level 5,50%.
(FRI)