IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang kembali tertekan pada perdagangan Jumat (22/9/2023) di kisaran 6.889-7.054.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, IHSG terlihat masih bergerak dalam rentang sideways.
"Peluang tekanan masih terlihat cukup besar ditengah masih maraknya lansir kinerja emiten sepanjang Q2,” tulis William dalam risetnya, Kamis (21/9/2023) sore.
Menurut William, kinerja emiten yang diperkirakan membaik dapat menjadi salah satu sentimen penopang kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Sebelumnya, IHSG berada di zona merah pada sesi terakhir perdagangan. IHSG ditutup melemah 20,21 poin atau 0,29% ke level 6.991.