Sedangkan penguatan tertinggi terjadi pada sektor energi sebesar 0,75 persen seiring dengan penguatan harga komoditas khususnya batu bara sejalan dari ekspektasi permintaan yang tinggi di China menyusul dari industri yang rebound di negara tersebut.
Rupiah siang ini menguat 0,10 persen menjadi Rp15.150 per USD. Nilai transaksi perdagangan sepanjang sesi I mencapai Rp6,6 triliun atau lebih rendah dari perdagangan kemarin yang sebesar Rp8,7 triliun. Di mana perdagangan saham tertinggi hari ini masih didominasi oleh sektor perbankan.
"Yield obligasi 5 tahun dan 10 tahun naik seiring dengan investor optimisme pelaku pasar terhadap rilis data ekonomi khususnya PDB AS yang tumbuh 3 persen, ditambah stimulus jumbo yang diberikan oleh PBoC kepada ekonomi China diperkirakan akan menjadi sentimen positif bagi industri otomotif, manufaktur hingga properti," tuturnya.
(Fiki Ariyanti)