sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Rawan Kembali Melemah meski Rupiah Terus Menguat

Market news editor Rahmat Fiansyah
26/09/2024 06:45 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali terkoreksi pada perdagangan Kamis (26/9/2024).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali terkoreksi pada perdagangan Kamis (26/9/2024). (Foto: MNC Media)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali terkoreksi pada perdagangan Kamis (26/9/2024). (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali terkoreksi pada perdagangan Kamis (26/9/2024) setelah pada hari kemarin turun 0,48 persen ke 7.740,9.

"IHSG rawan menguji indikator MA20 di 7.730 pada Kamis. Secara teknikal, pelemahan Rabu (25/9/2024) membuka peluang pelemahan lanjutan ke bawah MA20 yang akan memperkuat sinyal minor reversal," kata Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan dalam risetnya, Kamis.

Menurut Valdy, pelemahan bursa saham justru terjadi ketika nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus menguat ke bawah Rp15.100. Penguatan nilai tukar Rupiah tersebut masih terkait dengan keputusan The Fed untuk memangkas suku bunga acuan sebesar 50 bps dan juga keputusan BI memangkas suku bunga acuan 25 bps pekan lalu.

Dari eksternal, ekspektasi pemulihan ekonomi China memicu adanya peningkatan appetite pasar terhadap pasar modal di negara tersebut. Ekspektasi tersebut meningkat bersamaan dengan rencana stimulus moneter oleh bank sentral China.

"Ekonom menilai ekonomi China juga memerlukan stimulus lain di samping stimulus moneter tersebut. Hal ini diyakini mendorong Pemerintah China untuk menyalurkan stimulus lanjutan pasca pemangkasan suku bunga acuan tersebut," kata Valdy.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement