“Strategi penyesuaian harga ini, bersama efisiensi operasional dan pengurangan biaya, diproyeksikan akan menopang stabilitas margin ke depan,” kata Jessica.
OCBC Sekuritas memproyeksikan pertumbuhan pendapatan ICBP sebesar 7,1 persen di 2025, sejalan dengan panduan manajemen yang memperkirakan pertumbuhan tinggi satu digit.
Penurunan harga bahan baku utama seperti gandum juga mendukung proyeksi bahwa margin kotor ICBP tetap stabil di kisaran 37,8 persen tahun ini.
Dari sisi internasional, pasar Afrika, Timur Tengah, hingga Asia Tenggara seperti Vietnam dan Kamboja disebut tetap mencatatkan permintaan yang kuat. OCBC memperkirakan penjualan ekspor ICBP dari kawasan Timur Tengah dan Afrika akan tumbuh 7 persen YoY dan menyumbang sekitar 24 persen dari total pendapatan 2025.
Secara valuasi, saham ICBP diperdagangkan pada price-to-earning ratio (PER) 2025F sebesar 15,5 kali dan price-to-book value (PBV) sebesar 2,5 kali.