1. Logam Mulia.
Investasi logam mulia (LM) cukup banyak diminati, terutama bagi investor yang ingin investasi dengan fleksibel. Logam mulia bisa didapatkan dalam beberapa ukuran, mulai dari yang besar yakni 100 Gr hingga yang terkecil yaitu 0,5 Gr.
Investasi logam mulia (LM) ini bisa dikatakan investasi dengan modal yang terbilang kecil, yaitu ratusan ribu rupiah saja. Keuntungan yaitu Logam mulia masuk kedalam kategori investasi dengan harga yang stabil dan cenderung mengalami peningkatan harga di setiap waktunya.
2. Deposito.
Jenis investasi depsotio ini dalam dikatakn investasi minim risiko dan banyak diminati oleh generasi milenial. Deposito biasanya memiliki bunga pendapatan yang stabil yang berkisar 5 hingga 8%.
3. Obligasi
Obligasi yang dikeluarkan pemerintah atau ORI (Obligasi Negara Ritel), menjadi pilihan investasi minim risiko berikutnya. Pemerintah RI secara berkala rutin melaunching ORI dan ORI015 menjadi seri terbaru. ORI ini ditawarkan kepada individu atau perorangan WNI melalui mitra distribusi di pasar perdana.
4. P2P Lending.
Investasi yang saat ini sedang ramai digunakan dan banyak diminati yakni Peer to Peer Lending (P2P) Lending. Lewat investasi ini, Anda bisa berinvestasi dnegan modal yang terbilang ringan mulai dari Rp100 ribu saja. Nantinya, lewat P2P Lending ini, Anda akan bertindak sebagai pihak yang meminjamkan modal kepada pihak lain, seperti oapra UKM (Usaha Kecil Menengah). (SNP)