Agustus: MSCI, Saham Konglomerat, dan Rekor Baru
Sentimen IHSG memasuki fase yang jauh lebih konstruktif pada Agustus. Pada 14 Agustus 2025, IHSG melampaui rekor tertinggi yang terakhir disentuh pada September 2024.
Pengamat pasar modal Michael Yeoh menilai, reli ini terutama dipicu oleh keputusan MSCI yang menaikkan peringkat Indonesia, sehingga membuka peluang inflow asing yang lebih besar dibanding negara Asia lainnya.
Michael menjelaskan, bursa merespons positif dengan saham-saham bluechip dan konglomerat yang bergerak serempak menguat, sehingga kenaikan IHSG terjadi begitu masif.
Sehari berselang, 15 Agustus 2025, IHSG menembus level psikologis 8.000 untuk pertama kalinya, menandai fase baru reli pasar saham Indonesia.
Akhir Agustus-Awal September: Tekanan Politik Domestik
Euforia tersebut tidak bertahan lama. Menjelang akhir Agustus hingga awal September, IHSG kembali tertekan akibat aksi demonstrasi besar-besaran di Jakarta dan sejumlah kota besar. Kepercayaan investor terguncang setelah eskalasi politik yang dipicu insiden bentrokan saat demonstrasi di depan gedung DPR.