4. Mark Down
Ini merupakan siklus saham terakhir atau dikenal dengan fase mark down, yang menggambarkan penurunan harga saham. Hal ini terjadi karena saham-saham yang sebelumnya sudah dibeli bandar, sudah dilepaskan pada fase distribusi.
Bisa dikatakan saham-saham yang beredar di pasar saham, lebih dikendalikan oleh para retail, yang strategi jual-beli-nya berbeda-beda.
Perlu diketahui juga dimana pada fase ini, tidak jarang terjadi ‘panic selling’. Di mana para trader ritel akan khawatir ketika melihat harga saham mulai jatuh bahkan sudah mencapai level terendah, hampir kembali ke stage 1 atau akumulasi.
Sehingga, mereka akan ikut menjual sahamnya dan penurunan harga saham juga akan semakin menukik tajam.
Itulah penjelasan siklus saham yang perlu Anda ketahui. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)