Direktur Utama Kimia Farma Apotek Nurtjahjo Walujo Wibowo mengatakan, distribusi vaksin gotong royong ke wilayah pertambangan tentu menghadapi tantangan yang berbeda dari sebelumnya.
Sebelumnya, PT Kimia Farma Diagnostika telah melakukan pendistribusian dan penyuntikan vaksin ke wilayah timur Indonesia, yaitu ke lokasi Kilang Tangguh LNG yang dioperasikan BP Indonesia di Teluk Bintuni, Papua Barat.
"Tantangan selanjutnya bagaimana kita membawa vaksin ini dengan kondisi yang kita jaga di suhu 2-8 derajat celcius. Ini sudah kami buktikan sampai dengan BP Indonesia di Papua. Mudah-mudahan sampai Sumatera, Kalimantan, jarak lebih dekat ini tidak ada masalah," ucapnya.
(SANDY)