IDXChannel - Emiten jasa pengiriman paket dan logistik PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) mampu menekan rugi bersih periode berjalan mencapai Rp1,95 miliar di kuartal III-2021.
Angka tersebut lebih rendah dibandingkan periode sama tahun 2020 di mana KJEN mencetak rugi bersih periode berjalan sebesar Rp2,85 miliar.
Capaian ini diperoleh meskipun pendapatan usaha KJEN turun -13,27 persen senilai Rp7,20 miliar, dari periode sama tahun lalu sejumlah Rp8,31 miliar, menurut laporan keuangan kepada Bursa Efek Indonesia, Sabtu (4/12/2021).
Perusahaan jasa pengiriman barang ini tampak berhasil menekan beban pokok pendapatan mencapai Rp3,64 miliar, lebih rendah dari periode sama tahun lalu sebanyak Rp4,92 miliar. Beban pokok yang berkurang antara lain dari segmen angkut dan kurir yang mencapai Rp2,89 miliar, turun dari Rp4,79 miliar.
Secara rinci, dua pelanggan utama yang berkontribusi terhadap lebih dari 10 persen pendapatan perseroan adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Datanet Indomedia.
Berkat penghasilan lain, perseroan juga mampu menekan rugi bersih komprehensif senilai Rp1,93 miliar dari Rp2,78 miliar. Sehingga, perhitungan ini membawa rugi bersih per saham dasar KJEN menyusut menjadi minus Rp3,92 dari sebelumnya minus Rp7,95 pada periode sama tahun lalu.
Posisi aset perseroan per 30 September 2021 mencapai Rp70,5 miliar, lebih rendah dari posisi aset KJEN pada 31 Desember 2020. Adapun jumlah liabilitas dan ekuitas perseroan hingga kuartal III-2021 masing-masing mencapai Rp8,57 miliar dan Rp62,02 miliar.
Sedangkan posisi kas dan setara kas akhir periode per 30 September 2021 mencapai Rp76,84 juta, lebih rendah dari periode sama tahun 2020 sebesar Rp1,28 miliar. (RAMA)