Per 30 Juni 2023, emiten milik konglomerat Susilo Wonowidjojo itu membukukan total ekuitas Rp58,83 triliun atau naik tipis dibanding posisi akhir Desember lalu sebesar Rp57,85 triliun.
Sementara total liabilitas perseroan mengempis dari Rp30,71 triliun di periode akhir 2022 menjadi Rp26,02 triliun pada akhir bulan keenam tahun ini.
Sedangkan total aset mengalami penurunan per Juni ini menjadi Rp84,86 triliun. Per akhir tahun lalu, nilai aset GGRM sebesar Rp88,56 triliun.
Saham GGRM sesi I ditutup menanjak 1,87 persen ke 28.625 pada perdagangan hari ini (31/7). Saham perseroan diperdagangkan pada rentang harga Rp28.225-28.925 per saham.
Volume perdagangan saham GGRM hingga siang ini tercatat 2,03 juta saham dengan nilai transaksi Rp58,27 miliar dan frekuensi sebanyak 2.668 kali.
(FAY)