Alhasil, secara ytd, saham ARTO sudah anjlok 39,69%.
Adapun, selama sebulan terakhir, saham ARTO mencoba pulih dengan naik 6,93%.
Sementara, hari ini, Kamis (21/7), bersamaan dengan publikasi laporan keuangan, harga saham ARTO turun 3,26% ke Rp9.650/saham. Investor melakukan aksi ambil untung usai saham ARTO menghijau selama 4 hari beruntun.
Secara valuasi, menggunakan rasio harga saham dibandingkan dengan nilai buku atau price-to book value (PBV), saham ARTO memiliki PBV 16,17 kali. Angka tersebut lebih rendah dari rerata PBV dalam 3 tahun terakhir (31,11 kali). (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.