Untuk strategi 2024, dipaparkan Teddy, perseroan akan terus mengkaji dan menelaah potensi yang tersedia, termasuk melalui pembelian saham dan/atau aset, maupun penyertaan saham pada satu atau lebih perusahaan, termasuk dalam rangka pengambilalihan, pendirian usaha patungan (joint venture), serta metode lainnya guna mengembangkan usaha perseroan dan entitas anak.
"Perseroan juga akan mempertimbangkan perubahan penggunaan dana IPO (apabila diperlukan) sesuai dengan kondisi usaha dan rencana bisnis Perseroan maupun masing-masing entitas anak di masa yang akan datang," imbuh Teddy. (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.