Rumor ARCI memang berembus kencang di kalangan pelaku pasar dalam beberapa hari terakhir. Ini lantaran seiring pemberitaan tersebut, nama Grup Astra disebut-sebut akan menjadi pembeli saham pengendali ARCI, Rajawali Corpora, via emiten tambang batu bara dan emas PT United Tractors Tbk (UNTR).
Didirikan pada 2009, Archi adalah salah satu produsen emas murni terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara.
Menurut website ARCI, perusahaan yang berkantor pusat di Jakarta ini memiliki tambang emas Toka Tindung di Sulawesi Utara. Aset tersebut telah menghasilkan sekitar 1,9 juta ons emas pada 2020, didukung oleh kapasitas pabrik pengolahan sebesar 3,6 juta ton per tahun.
ARCI melakukan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada Juni 2021 di harga penawaran Rp750 per saham dan berhasil mengumpulkan dana Rp2,79 triliun. (ADF)