Laba kotor meningkat sebesar 15 persen YoY dari Rp4.906 miliar di FY-2020 menjadi Rp5.630 miliar, yang mewakili margin laba kotor sebesar 59 persen di FY-2021. Selanjutnya, pada Q4-2021, laba kotor dibukukan sebesar Rp1.586 miliar dengan tingkat pertumbuhan sebesar 26 persen YoY dari Rp1.255 miliar pada tahun yang sama, yang mewakili 62 persen margin laba kotor pada Q4-2021.
Beban umum dan administrasi MNCN pada FY-2021 mengalami sedikit peningkatan sebesar 3 persen YoY menjadi Rp1.858 miliar pada FY-2021 dari Rp1.807 miliar pada periode yang sama di tahun sebelumnya.
Peningkatan dalam biaya G&A tersebut merupakan bagian dari komitmen kami untuk memperbesar operasi lini digital kami, yang terdiri dari usaha baru Perseroan untuk memasuki lini bisnis game, dan penambahan 4 portal online yang baru. Sementara itu, pada Q4-2021, beban umum dan administrasi mengalami penurunan sebesar 4 persen menjadi Rp568,1 miliar dari Rp591 miliar di tahun sebelumnya.
Secara EBITDA, MNCN naik sebesar 22 persen YoY menjadi Rp4.075 miliar di FY-2021 dari Rp3.327 miliar di FY-2020, mewakili margin EBITDA sebesar 42 persen. Sedangkan pada Q4-2021, Perseroan mencatatkan pertumbuhan EBITDA sebesar 50 persen YoY menjadi Rp1.105 miliar dibandingkan Rp736 miliar pada periode yang sama di tahun lalu, dengan marjin EBITDA sebesar 43 persen.
Pertumbuhan EBITDA yang kuat dan berkelanjutan terutama disebabkan oleh pencapaian dominan Perseroan baik dalam rating maupun pangsa pemirsa dalam berbagai genre programming hingga saat ini. (TYO)