“Namun demikian, terkait dengan kepemilikan para pendiri atas saham Seri B, sampai
dengan saat ini kami belum menerima informasi apapun terkait rencana untuk menjual saham miliknya ke pasar. Pengalihan saham Seri B harus melalui beberapa
prosedur sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK yang mencakup keterbukaan informasi ke publik,” kata Pablo.
Dirinya melanjutkan, oleh karena itu, apabila terdapat rencana untuk pengalihan sejumlah
saham Seri B, maka hal tersebut akan diungkapkan kepada publik.
Mengulang Kasus Dibukanya Lock-Up Saham Seri A
Sementara, periode lock-up saham GOTO seri A telah dibuka per 30 November 2022. Kala itu, saham GOTO ditutup merosot tajam dan menyentuh level auto rejection bawah (ARB) 7 persen (sebelum normalisasi) berjilid-jilid.