sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Obligasi Jakarta Lingkar Baratsatu (JLBS) Dapat Peringkat "idA+"

Market news editor Shifa Nurhaliza
08/06/2021 10:31 WIB
PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) menegaskan peringkat "idA+" kepada PT Jakarta Lingkar Baratsatu (JLBS) dan Obligasi I tahun 2018 Seri B Perusahaan.
Obligasi Jakarta Lingkar Baratsatu (JLBS) Dapat Peringkat
Obligasi Jakarta Lingkar Baratsatu (JLBS) Dapat Peringkat "idA+". (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) menegaskan peringkat "idA+" kepada PT Jakarta Lingkar Baratsatu (JLBS) dan Obligasi I tahun 2018 Seri B Perusahaan.

“Di saat yang bersamaan, kami menegaskan peringkat "idA+" untuk Obligasi I Tahun 2019 Seri A sebesar Rp875 miliar yang akan jatuh tempo pada 20 September 2021. JLBS akan melunasi obligasi yang akan jatuh tempo dengan menggunakan kas internal,” tertulis dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (8/6/2021).

Dalam keterangannya, per 31 Maret 2021, JLBS memiliki saldo kas sebesar Rp899,1 miliar, termasuk Rp208,5 miliar yang tersedia dalam bentuk sinking fund, sementara kami memproyeksikan JLBS akan menghasilkan arus kas operasi bersih sebesar Rp220 miliar selama 12 bulan ke depan. Prospek atas peringkat Perusahaan adalah "Stabil".

Obligor dengan peringkat idA memiliki kemampuan yang kuat dibanding obligor Indonesia lainnya untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya. Walaupun demikian, kemampuan obligor mungkin akan terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi dibandingkan obligor dengan peringkat lebih tinggi. Tanda Tambah (+) menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif kuat dan di atas rata-rata kategori yang bersangkutan.

Sejatinya, peringkat tersebut merefleksikan volume lalu lintas JLBS yang kuat, indikator profitabilitas yang kuat, dan arus kas operasi Perusahaan yang kuat dengan didukung oleh belanja modal yang rendah. Peringkat tersebut dibatasi oleh risiko eksposur terhadap risiko volume lalu lintas dan pembagian dividen kepada pemegang saham secara berlebihan.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement