IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor: Kep-33/D.04/2021 tentang Daftar Efek Syariah.
Mengutip laman resmi OJK, Rabu (4/8/2021), penerbitan keputusan tersebut didasarkan pada hasil penelaahan berkala yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan atas laporan keuangan emiten dan perusahaan publik, data dan informasi pendukung, serta Daftar Efek Syariah yang telah ditetapkan pada periode sebelumnya.
Daftar Efek Syariah tersebut merupakan panduan investasi bagi pihak pengguna Daftar Efek Syariah, seperti manajer investasi pengelola reksa dana syariah, asuransi syariah, dan investor yang mempunyai preferensi untuk berinvestasi pada efek syariah.
Selain itu, Daftar Efek Syariah juga menjadi referensi bagi penyedia indeks syariah, seperti PT Bursa Efek Indonesia dalam menerbitkan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), Jakarta Islamic Index (JII), Jakarta Islamic Index 70 (JII 70), dan IDX-MES BUMN 17.
Adapun efek syariah yang termuat dalam Daftar Efek Syariah dimaksud meliputi 443 saham emiten dan perusahaan publik, serta efek syariah lainnya. Sumber data yang digunakan sebagai bahan penelaahan dalam penyusunan Daftar Efek Syariah dimaksud adalah berasal dari laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, serta data pendukung lainnya berupa data tertulis yang diperoleh dari emiten atau perusahaan publik.
Mengutip berbagai sumber, adapun ke 42 emiten yang tersingkir dari Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) pada periode Agustus hingga November 2021, yakni:
1. (BBSS) Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk.
2. (BEEF) Estika Tata Tiara Tbk.
3. (BKDP) Bukit Darmo Property Tbk
4. (BTEK) Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
5. (BUVA) Bukit Uluwatu Villa Tbk.
6. (CASS) Cardig Aero Services Tbk.
7. (CTTH) Citatah Tbk.
8. (DEAL) Dewata Freightinternational Tbk.
9. (DPUM) Dua Putra Utama Makmur Tbk.
10. (DUCK) Jaya Bersama Indo Tbk.
11. (ENVY) Envy Technologies Indonesia Tbk.
12. (FAPA) FAP Agri Tbk.
13. (FASW) Fajar Surya Wisesa Tbk.
14. (FORZ) Forza Land Indonesia Tbk.
15. (GWSA) Greenwood Sejahtera Tbk.
16. (HDTX) Panasia Indo Resources Tbk.
17. (HELI) Jaya Trishindo Tbk.
18. (IBST) Inti Bangun Sejahtera Tbk.
19. (INPP) Indonesian Paradise Property Tbk.
20. (KBAG) Karya Bersama Anugerah Tbk.
21. (KOBX) Kobexindo Tractors Tbk.
22. (LPLI) Star Pacific Tbk.
23. (MAGP) Multi Agro Gemilang Plantation Tbk.
24. (MFMI) Multifiling Mitra Indonesia Tbk.
25. (MMLP) Mega Manunggal Property Tbk.
26. (MORE) Indonesia Prima Property Tbk
27. (PDES) Destinasi Tirta Nusantara Tbk
28. (PLAS) Polaris Investama Tbk
29. (POLL) Pollux Properti Indonesia Tbk.
30. (PURE) Trinitan Metals and Minerals Tbk.
31. (ROCK) Rockfields Properti Indonesia Tbk.
32. (RONY) Aesler Grup Internasional Tbk.
33. (SKRN) Superkrane Mitra Utama Tbk.
34. (SMRU) SMR Utama Tbk.
35. (TDPM) Tridomain Performance Material Tbk.
36. (TGRA) Terregra Asia Energy Tbk.
37. (TINS) Timah Tbk.
38. (TIRA) Tira Austenite Tbk
39. (UNIT) Nusantara Inti Corpora Tbk
40. (WICO) Wicaksana Overseas Internation Tbk.
41. (WOWS) Ginting Jaya Energi Tbk.
42. (WSBP) Waskita Beton Precast Tbk. (NDA)