IDXChannel - Momentum tahun politik pada 2024 mendatang diyakini bakal mampu mendorong pasar saham dan obligasi nasional moncer dan tumbuh positif.
Proyeksi tersebut didasarkan pada meningkatnya ekspektasi masyarakat, khususnya pelaku pasar, terhadap kebijakan suku bunga yang lebih akomodatif, dengan valuasi pasar yang semakin menarik.
Hal tersebut disampaikan oleh Chief Economist & Investment Strategist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), Katarina Setiawan, dalam keterangan resminya, Rabu (4/10/2023).
Tak hanya itu, Katarina juga memperkirakan bahwa kalangan pelaku pasar umumnya bakal mengantisipasi fenomena window dressing pada akhir tahun, yang kemudian berlanjut dengan praktik January effect pada awal tahun berikutnya.
Karenanya, menurut Katarina, investor sebaiknya tidak terpengaruh dan tetap berinvestasi secara regular, dengan melakukan diversifikasi portofolio, yang disesuaikan dengan tujuan keuangan, jangka waktu dan profil risiko masing- masing.