sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pefindo Kembali Turunkan Peringkat Wijaya Karya (WIKA) Jadi idSD

Market news editor Fiki Ariyanti
23/02/2025 06:55 WIB
Pefindo kembali menurunkan peringkat PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) maupun rating Obligasi dan Sukuk Perseroan. 
Pefindo Kembali Turunkan Peringkat Wijaya Karya (WIKA) Jadi idSD (foto mnc media)
Pefindo Kembali Turunkan Peringkat Wijaya Karya (WIKA) Jadi idSD (foto mnc media)

Mahendra mengatakan, sepanjang 2024, perseroan telah melakukan pelunasan pokok Obligasi dan Sukuk sebesar Rp1,27 triliun, baik atas pembayaran Obligasi dan Sukuk yang jatuh tempo, maupun melalui opsi beli atas Obligasi yang telah disetujui perpanjangannya. 

"Selain itu, hingga saat ini, perseroan juga terus melakukan pemenuhan terhadap kupon dan imbal hasil sesuai dengan nilai dan jadwal yang diperjanjikan dalam Perjanjian Perwaliamanatan," katanya.

Sebelumnya, Pefindo menurunkan peringkat WIKA dan surat utangnya menjadi idCCC kategori CreditWatch dari sebelumnya idBB- dengan kategori CreditWatch. 

Peringkat surat utang WIKA yang dipangkas adalah Obligasi Berkelanjutan I, II, III dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I, II, III.

WIKA Gagal Bayar Utang

WIKA diketahui gagal melunasi Obligasi Berkelanjutan II WIKA Tahap II Tahun 2022 Seri A (WIKA02ACN2) dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II WIKA Tahap II tahun 2022 Seri A (SMWIKA02ACN2).

Sesuai jadwal, dua instrumen surat utang itu jatuh tempo pada 18 Februari 2025. 

Sayangnya, dana pelunasan WIKA tidak masuk rekening Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), sehingga diumumkan ditunda.

“Kami informasikan bahwa pembayaran pelunasan pokok WIKA kepada pemegang obligasi dan sukuk melalui Pemegang Rekening yang seharusnya dilaksanakan pada 18 Februari 2025 ditunda,” tulis KSEI dalam pengumuman, Senin (17/2/2025).

Akibatnya, saham WIKA kena suspensi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi pertama, Selasa (18/2/2025).

(Fiki Ariyanti)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement