Penerapan Work From Home, Saham Telekomunikasi Diprediksi Kembali Bergairah

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beberapa hari terakhir mengalami penurunan seiring dengan peningkatan angka positif Covid-19. Pada perdagangan akhir pekan lalu, IHSG ditutup turun 61,32 poin atau 1,01 persen ke 6.007.
Di tengah penurunan IHSG khususnya pada pekan ini, Analis Panin Sekuritas, William Hartanto menyarankan kepada investor untuk membeli saham-saham di sektor telekomunikasi.
Eks Bos Tesla Jerome Guillen Jual Saham Rp3,91 Triliun, Analis: Bisa Menarik Perhatian Investor
William beralasan, saham sektor telekomunikasi diperkirakan akan kembali bergairah seiring dengan adanya peningkatan penerapan Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah.
"Pekan ini saya merekomendasikan sektor telekomunikasi, mengingat jumlah penerapan WFH akan meningkat sehingga memungkinkan kenaikan trafik data dan permintaan terhadap gadget," ujar William kepada MNC Portal Indonesia, Senin (21/6/2021).
Adapun saham-saham yang direkomendasikan di antaranya saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Indosat Tbk (ISAT), dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).
William juga menyebut, sentimen negatif yang mempengaruhi pelemahan IHSG disebabkan peningkatan kasus Covid-19 di Tanah Air. Tidak hanya itu, menurutnya pelemahan nilai tukar rupiah juga turut mempengaruhi penurunan IHSG.
"(Peningkatan kasus Covid-19) sentimen negatif, memang bisa menekan IHSG namun menurut saya tidak akan separah tahun lalu. Pelemahan rupiah juga menjadi sentimen negatif tambahan," ucapnya.
Dia juga memperkirakan adanya peluang penurunan IHSG lebih dalam jika pemerintah kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). "Bisa (kembali menurun akibat PSBB), estimasi target berikutnya pada 5.740," kata dia.
(SANDY)