“BUMI telah melakukan upaya efisiensi biaya – beban usaha turun 30,8% menjadi USD234 juta periode FY 2023 (vs USD338,3 juta periode FY 2022),” paparnya.
Dari sisi neraca, jumlah aset BUMI terpangkas 6,35% yoy menjadi USD4,20 miliar, sejaan dengan berkurangnya jumlah utang atau liabilitas 14,47% yoy menjadi USD1,47 miliar. Di sisi lain, modal atau ekuitas BUMI terpangkas 1,5% yoy.
Hingga akhir 2023, BUMI menggenggam kas senilai USD76,8 juta, naik sekitar USD9,01 juta dari awal tahun akibat kontribusi dari aktivitas investasi.
(DES)