Di sisi lain, beban penjualan melonjak 82,4 persen menjadi Rp41,64 miliar, sementara beban umum dan administrasi stabil di angka Rp28,46 miliar, menurut keterbukaan informasi, Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (1/8/2025).
Total aset perusahaan per 30 Juni 2025 tercatat sebesar Rp1,15 triliun, naik 10,5 persen year-to-date (ytd) dibandingkan posisi akhir Desember 2024 sebesar Rp1,04 triliun. Kenaikan ini terutama berasal dari peningkatan nilai persediaan dan aset tetap.
Di sisi lain, total liabilitas naik 17,8 persen ytd menjadi Rp618,31 miliar, sedangkan total ekuitas meningkat 3 persen ytd menjadi Rp531,84 miliar.
Kas dan setara kas perusahaan tercatat menyusut tajam dari Rp53,81 miliar menjadi Rp4,37 miliar. Penurunan tersebut terjadi seiring pengeluaran dari arus kas operasi hingga arus kas investasi.
(DESI ANGRIANI)