sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perbedaan Saham dan Obligasi dalam Investasi

Market news editor Rizki Setyo Nugroho
31/07/2023 14:55 WIB
Mungkin banyak yang belum mengetahui perbedaan saham dan obligasi dalam dunia investasi. 
Perbedaan Saham dan Obligasi dalam Investasi (Foto: MNC Media)
Perbedaan Saham dan Obligasi dalam Investasi (Foto: MNC Media)

2. Risiko dan Potensi Keuntungan

Perbedaan utama antara saham dan obligasi adalah risiko dan potensi keuntungannya. Saham cenderung lebih berisiko daripada obligasi karena nilai saham dapat berfluktuasi secara signifikan tergantung pada performa perusahaan dan kondisi pasar. Namun, saham juga memiliki potensi keuntungan yang lebih tinggi, terutama dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Di sisi lain, obligasi cenderung lebih stabil dan memiliki risiko yang lebih rendah daripada saham. Karena obligasi merupakan surat utang, Anda akan menerima pembayaran bunga secara teratur dan nilai pokok obligasi Anda akan dikembalikan pada saat jatuh tempo. Namun, potensi keuntungan dari obligasi biasanya lebih rendah dibandingkan dengan saham.

3. Tujuan Investasi

Saham biasanya dipilih oleh investor yang memiliki tujuan investasi jangka panjang dan bersedia mengambil risiko untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi. Investasi saham cocok bagi mereka yang memiliki toleransi risiko yang tinggi dan siap untuk menghadapi fluktuasi pasar.

Sementara itu, obligasi lebih cocok bagi investor yang mencari pendapatan tetap dan memiliki tujuan investasi jangka pendek atau menengah. Obligasi memberikan stabilitas dan kepastian dalam pembayaran bunga, sehingga cocok bagi mereka yang lebih konservatif dalam berinvestasi.

Itulah beberapa informasi mengenai perbedaan saham dan obligasi yang penting untuk diketahui oleh para investor. 

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement