sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Permintaan Membludak, Saham Wulandari Bangun (BSBK) Oversubscribe 25,37 Kali

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
08/11/2022 10:42 WIB
Seluruh saham yang ditawarkan BSBK mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 25,37 kali dari nilai penjatahan terpusat.
Permintaan Membludak, Saham Wulandari Bangun (BSBK) Oversubscribe 25,37 Kali (Foto: MNC Media)
Permintaan Membludak, Saham Wulandari Bangun (BSBK) Oversubscribe 25,37 Kali (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Minat investor terhadap saham PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) cukup tinggi usai listing perdana. BSBK melepas sebanyak 2,75 miliar saham dalam IPO ini.

Seluruh saham yang ditawarkan mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 25,37 kali dari nilai penjatahan terpusat. 

“Perseroan melakukan aksi korporasi melalui IPO dengan menjual saham baru di BEI, langkah ini dilakukan guna untuk mendukung sumber pendanaan perseroan dalam mengembangkan usaha, agar target yang telah ditetapkan dapat terealisasi,” kata Direktur Utama BSBK Christopher Sumasto Tjia, dalam keterangan resminya, Selasa (8/11/2022).

Selain itu, langkah IPO perseroan juga dilakukan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas perseroan, agar BSBK memiliki Good Corporate Governance (GCG) yang baik.

“Dengan diperolehnya dana hasil IPO, persediaan tanah yang dimiliki oleh perseroan akan meningkat, dan sebagai salah satu sumber pendanaan dalam pengembangan Balikpapan Super Block milik perseroan,” ungkap Christopher.

Pengembangan tersebut juga akan menopang angka penjualan perseroan ke depan, yang akhirnya akan meningkatkan laba perseroan di masa yang akan datang. Selain itu, dengan diperolehnya dana hasil IPO, perseroan akan memiliki struktur permodalan yang semakin sehat.

Sebagai informasi, target dana yang diperoleh dari IPO ini sebesar Rp275 miliar setelah dikurangi dengan biaya IPO. Dari dana hasil IPO, sekitar Rp1.000 miliar akan akan digunakan untuk pembelian tanah seluas sekitar 1,2 hektare di wilayah kota Balikpapan dan sekitarnya. 

Pembelian tanah tersebut akan meningkatkan jumlah land bank yang telah dimiliki perseroan saat ini, sehingga dapat mendukung rencana ekspansi perseroan di masa yang akan datang, juga untuk menangkap peluang bisnis dari pengembangan Ibu Kota Negara (IKN). 

“Sedangkan sisanya akan digunakan untuk operasional dan modal kerja perseroan,” tandasnya.

(DES)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement