Menjelang akhir 2023, Vita mengatakan bahwa Perusahaan berfokus mencapai kinerja solid dan pertumbuhan dibandingkan 2022.
"Di tengah tantangan persaingan pasar yang ketat serta tekanan biaya komoditas, SIG mampu membuktikan kinerja yang teruji melalui konsistensi fokus pada pengelolaan pasar, optimalisasi program-program efisiensi untuk mencapai operational excellence, serta penerapan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan untuk mencapai target dekarbonisasi di berbagai lini," ungkap Vita.
Sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan akselerasi Net Zero Emissions pada tahun 2060, SIG telah menjalin kolaborasi dengan PT PLN (Persero) untuk mendorong penggunaan listrik berbasis Energi Baru dan Terbarukan berupa panel surya di area operasional SIG.
Pada tahap awal implementasi, direncanakan penggunaan panel surya sekitar 5,4 MWp-32 MWp per lokasi dan akan semakin dikembangkan kapasitasnya dalam memenuhi kebutuhan listrik Perusahaan.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mendukung pencapaian target Perseroan dalam penurunan intensitas emisi Cakupan 2 sebesar 24 persen pada 2030 mendatang.
SIG membuktikan resiliensi tak hanya dari capaian bisnis, tetapi juga operasional berkelanjutan yang menjadi daya saing Perusahaan. Hingga akhir triwulan III-2023, substitusi energi panas (TSR) menjadi 7,29 persen.