Pendapatan 2022 juga menyusut dibanding tahun sebelumnya yang mencapai Rp490,17 miliar dan sebesar Rp446,49 pada 2020. (Lihat grafik di bawah ini.)
Pada tahun lalu, NETV membukukan rugi yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp180,81 miliar, dengan akumulasi defisit mencapai Rp3,02 triliun. Realisasi rugi NETV membengkak 6,02 persen yoy dibandingkan 2021 senilai Rp170,54 miliar.
Pasca pengumuman PHK, saham NETV juga terus mengalami tekanan. Kinerja saham NETV anjlok 3,96 persen memasuki sesi II perdagangan hari ini, Jumat (15/9).
Pada Rabu (15/9), saham NETV ditutup melorot 1,92 persen dan Kamis (16/9) terkoreksi 0,98 persen.
Secara year to date (ytd), saham net juga terkontraksi 55,09 persen, menurut data RTI Business pada pukul 13.38 WIB.