Sementara itu, persaingan dengan minyak nabati pengganti seperti minyak kedelai dan bunga matahari diperkirakan akan terbatas karena adanya kendala pasokan yang dapat mendorong harga minyak nabati tersebut lebih tinggi.
Selain itu, konflik Rusia-Ukraina yang masih berlangsung terus mengganggu pasokan minyak bunga matahari global, menjaga persediaan tetap ketat. Produksi minyak bunga matahari diperkirakan akan turun menjadi sekitar 20 juta ton pada 2025, dari 22,1 juta ton pada 2024. (Aldo Fernando)