IDXChannel - PT Adhi Karya (Persero) Tbk berhasil meraih kontrak baru senilai Rp15,9 triliun sejak Januari hingga Juli 2022 lalu. Akumulasi nilai kontrak baru ini meningkatkan 103,7 persen dibandingkan tahun lalu, yang hanya Rp7,8 triliun.
Sekretaris Perusahaan PT Adhi Karya (Persero) Tbk Farid Budiyanto mengatakan, beberapa kontrak baru yang didapatkan perseroan hingga Juli 2022. Termasuk dalam Proyek Strategis Nasional, antara lain Tol Bawen-Yogyakarta, MRT Jakarta Fase 2A CP 202, Bendungan Jenelata-Gowa, dan Tol Semarang-Demak.
"Pembangunan infrastruktur yang masih menjadi bagian proyek prioritas yang dicanangkan Pemerintah di tahun 2023, membuat manajemen yakin bahwa pasar sektor konstruksi ke depan tetap cerah dengan beberapa strategi perusahaan untuk meningkatkan kinerja dengan berbagai prospek bisnis yang berkelanjutan," kata Farid dalam keterbukaan informasi ADHI, Selasa (13/9/2022).
Selain terus memperbesar pangsa pasar konstruksi pemerintah, ADHI juga secara selektif menangkap peluang sektor konstruksi lain, seperti manfaatkan peluang pasar konstruksi sektor perkeretaapian dalam negeri dan regional, memaksimalkan potensi sektor properti ADHI yang memiliki keunikan produk dan layanan, serta menyasar peluang pasar konstruksi yang berbasis lingkungan.