sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Rekor, Transaksi Obligasi dan Repo di BEI Tembus Rp1.000 Triliun

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
29/10/2025 09:48 WIB
BEI mencatat rekor baru dalam transaksi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) serta Repurchase Agreement (Repo) melalui SPPA.
BEI mencatat rekor baru dalam transaksi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) serta Repurchase Agreement (Repo) melalui SPPA. (Foto: iNews Media Group)
BEI mencatat rekor baru dalam transaksi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) serta Repurchase Agreement (Repo) melalui SPPA. (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rekor baru dalam transaksi Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) serta Repurchase Agreement (Repo) melalui Sistem Penyelenggara Pasar Alternatif (SPPA).

Hingga 27 Oktober 2025, nilai transaksi kumulatif di SPPA mencapai Rp1.011,2 triliun year-to-date (ytd), meningkat 412,6 persen dibandingkan total transaksi pada 2024.

Rata-rata nilai transaksi harian SPPA tercatat mencapai Rp5,3 triliun. Sebesar 51 persen berasal dari transaksi jual beli senilai Rp516,9 triliun dan 49 persen dari transaksi repo senilai Rp494,3 triliun.

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik menyampaikan capaian ini merupakan tonggak penting bagi industri pasar keuangan nasional. Pencapaian ini menandai pertumbuhan signifikan aktivitas di pasar uang dan obligasi yang difasilitasi BEI.

"Pencapaian total nilai transaksi kumulatif Rp1.000 triliun ini adalah wujud kepercayaan pelaku pasar terhadap integritas, efisiensi, dan keandalan SPPA," ujarnya di Jakarta, dikutip Rabu (29/10/2025)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement