sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Rupiah Ditutup Perkasa Rp16.200 per USD, Ini Pendorongnya

Market news editor Anggie Ariesta
02/08/2024 15:43 WIB
Kurs Rupiah hari ini (2/8) ditutup menguat 37 poin atau 0,23 persen ke level Rp16.200 per USD.
Rupiah Ditutup Perkasa Rp16.200 per USD, Ini Pendorongnya (foto mnc media)
Rupiah Ditutup Perkasa Rp16.200 per USD, Ini Pendorongnya (foto mnc media)

Di sisi lain, Bank Sentral Jepang menaikkan suku bunga sebesar 15 basis poin dan berencana untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut tahun ini. Hal ini menunjukkan akhir yang jelas bagi kebijakan stimulatif yang mendorong pasar Jepang selama setahun terakhir. 

Lonjakan Yen karena permintaan safe haven dan BOJ yang hawkish juga membebani saham Jepang, terutama yang memiliki eksposur terhadap ekspor.

Dari sentimen domestik, lanjut Ibrahim, Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan, kondisi deflasi atau menurunnya harga barang-barang yang terjadi dalam tiga bulan berturut-turut tidak dapat disimpulkan sebagai penurunan daya beli masyarakat pada pertengahan tahun ini.

Deflasi pada Juli 2024 terjadi karena penurunan harga komoditas pangan, mulai dari bawang merah hingga daging ayam ras akibat pasokan yang cukup di pasar. Menurut hukum penawaran dan permintaan, ketika suplai melimpah dan permintaan tetap, harga akan turun.

Pada Juli 2024, terjadi deflasi bulanan sebesar 0,18 persen. Ini melanjutkan tren deflasi yang terjadi pada dua bulan sebelumnya, yaitu deflasi 0,08 persen pada Juni 2024 dan 0,03 persen pada Mei 2024. Komoditas utama penyumbang deflasi antara lain bawang merah (-0,11 persen), cabai merah (-0,09 persen), tomat (-0,07 persen), dan daging ayam ras (-0,04 persen).

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement