Di saat yang sama, inflasi terjadi pada kelompok pendidikan sebesar 0,69 persen dengan andil 0,04 persen terhadap inflasi umum. Kelompok pendidikan akan terus menyumbang inflasi dalam dua bulan ke depan karena masih dalam masa Tahun Ajaran Baru.
Menurut komponennya, inflasi inti pada Juli 2024 tercatat sebesar 0,18 persen (month-to-month) dengan andil 0,12 persen. Komponen diatur pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,11 persen dengan andil 0,02 persen.
Sementara komponen bergejolak atau volatile food (VF) mengalami deflasi sebesar 1,92 persen dengan andil deflasi 0,32 persen.
"Berdasarkan data di atas, mata uang Rupiah untuk perdagangan berikutnya diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup menguat di rentang Rp16.160-Rp16.230 per USD," kata Gunawan.
(Fiki Ariyanti)