sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Rupiah Hari Ini Ditutup Menguat, Investor Tunggu Data Inflasi AS

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
09/02/2022 15:32 WIB
Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini ditutup menguat 41 poin di level Rp14.358 dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp14.399.
Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini ditutup menguat 41 poin di level Rp14.358 dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp14.399. (Foto: MNc Media)
Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini ditutup menguat 41 poin di level Rp14.358 dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp14.399. (Foto: MNc Media)

Di seberang Atlantik, presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde mengatakan pada hari Senin bahwa tidak perlu pengetatan ekstensif karena inflasi akan turun kembali dan dapat stabil, menekan ekspektasi kenaikan suku bunga yang agresif.

Meskipun ECB yang lebih hawkish mungkin membatasi kenaikan dolar dalam waktu dekat, "tren bull jangka menengah dolar masih utuh," dan indeks dolar adalah pembelian saat penurunan ke level rendah 95, catatan tersebut menambahkan.

Dari sentimen domestik, pasar merespon positif terhadap pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut angka kasus Covid-19 varian Omicron bakal terus meningkat dan disinyalir lebih tinggi daripada varian Delta. Namun, meskipun angka kasus terus meninggi, Budi menegaskan bahwa pasien dirawat dan wafat jauh lebih rendah daripada sebelumnya.

Oleh karenanya, masyarakat tidak perlu panik menghadapi kasus Covid-19 varian Omicron kali ini. Masyarakat pun diminta untuk tetap memperhatikan imbauan tersebut. Selain itu masyarakat untuk memperkuat kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan. Serta masyarakat diminta untuk menjalankan vaksinasi Covid-19 sehingga dapat terhindar dari ancaman adanya gejala berat ketika terkena virus Omicron.

Fakta ini diperkuat oleh temuannya terkait varian Omicron. Dirinya menjelaskan bahwa perawatan pasien atau kematian Covid-19 disebabkan oleh kurangnya vaksinasi.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement