IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah hari ini ditutup menguat 21 poin di level Rp14.326 dibandingkan penutupan sebelumnya di level Rp14.347.
Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar naik terhadap mata uang lainnya pada Senin ini, tetapi kerugian minimal karena mata uang safe-haven menahan kenaikan dan mata uang yang lebih berisiko berjuang untuk mempertahankannya.
"Investor juga tetap mengkhawatirkan potensi konflik di Eropa Timur, di samping inflasi yang melonjak," ujar Ibrahim dalam risetnya, Senin (14/2/2022).
Sentimen lainnya seperti Rusia dapat segera membuat dalih untuk menyerang tetangganya Ukraina juga mendapat peringatan dari AS. Namun, Rusia telah membantah tuduhan tersebut dan menuduh negara Barat "histeria", bahkan ketika terus membangun pasukan di dekat perbatasannya dengan Ukraina. Kanselir Jerman Olaf Scholz akan menuju ke Ukraina di kemudian hari, diikuti dengan perjalanan ke Moskow lusa, dan memperingatkan sanksi jika serangan terjadi.
Ketegangan tersebut adalah kejutan terbaru bagi pasar yang sudah terhuyung-huyung dari data inflasi AS minggu sebelumnya yang tinggi. Meskipun kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga darurat agak mereda, beberapa investor memperkirakan dolar akan tetap didukung.