sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham AADI Jatuh 7 Persen saat Ex Dividen, Simak Analisisnya

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
18/11/2025 10:56 WIB
Saham emiten batu bara milik konsorsium Garibaldi ‘Boy’ Thohir, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), melemah tajam pada Selasa (18/11/2025).
Saham AADI Jatuh 7 Persen saat Ex Dividen, Simak Analisisnya. (Foto: Adaro Andalan)
Saham AADI Jatuh 7 Persen saat Ex Dividen, Simak Analisisnya. (Foto: Adaro Andalan)

Dalam riset yang terbit 7 Oktober 2025, UOB Kay Hian memperkirakan dividen yield AADI dapat mencapai 12-16 persen, seiring perusahaan memasuki fase generatif kas setelah pelunasan utang.

Belanja modal besar akan berakhir tahun ini, dan ke depan hanya akan difokuskan pada pemeliharaan senilai USD220-USD250 juta per tahun. Kondisi ini diperkirakan meningkatkan arus kas bebas dan mendukung pembayaran dividen yang stabil, sekaligus menjaga fleksibilitas neraca.

AADI, yang merupakan hasil spin-off dari ADRO dan melantai di bursa sejak Desember 2024, juga tengah menjalankan program pembelian kembali (buyback) saham hingga RUPS 2026.

Dari sisi pasar, UOB Kay Hian mencatat musim dingin berpotensi mengangkat harga batu bara global. Secara historis, harga Newcastle 6.000 rata-rata naik 72 persen dari kuartal pertama ke kuartal keempat dalam periode 2021–2024, bahkan sempat melonjak lebih dari 130 persen pada 2022.

Pola musiman ini memberi angin segar bagi produsen seperti AADI, yang 75 persen volume penjualannya berasal dari ekspor.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement